Welcome to My Blog

Kamis, 23 Februari 2012

AROGANSI KEKUASAAN


Sahabat Hikmah...
Siapapun kita...
Walaupun kita seorang anggota DPR, presiden, menteri, gubernur, bupati, direktur, manager, mandor, pemimpin, penguasa, dll.

JANGANLAH AROGAN !!!

Karena kita hanyalah seorang manusia...
Yang diciptakan dari setetes air yang hina...
Lahir degan kelemahan...

Tidak bisa cebok dan mandi sendiri..
Tidak bisa makan dan minum sendiri..
Lemah tergolek tak berdaya...

Tapi Allah yang memberikan kekuatan...
Sehingga kita kuat dan mandiri...

Allah memberikan ilmu...
Sehingga kita cerdas dan pandai...

Dan Allah memberikan amanah..
Sehingga kita berkuasa....

Dan pada saatnya nanti...
Kita akan mati tergolek lemah kembali..
Bahkan lebih lemah daripada saat kita lahir...

Kita tidak bisa mandi...
Sehingga kita dimandikan...

Kita tidak layak memakai baju...
Sehingga kita dikafankan...

Kita tidak bisa sholat...
Sehingga disholatkan...

Kita tidak layak tinggal di rumah...
Sehingga kita dikuburkan...

Dikembalikan ke tempat asalnya... Kembali menjadi tanah..
Dengan terlebih dulu dimakan cacing dan belatung...

Cukuplah ini menjadi pengingat kita...
Untuk tidak AROGAN dan SOMBONG !!!

“Dan jangnlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Alloh tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS. Luqman: 18)

Sahabat mulia Ibnu Abbas Rodhiyallohu Anhuma ketika menafsirkan firman Alloh "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia" ia berkata, “Janganlah kamu sombong dan merendahkan manusia, hingga kamu memalingkan wajahmu ketika mereka berbicara kepadamu.” (Tafsir ath-Thabiri 21/74)

Memalingkan muka saja tidak boleh..
Apalagi mendorong muka..?

Imam Ibnu Katsir mengatakan, “Firman Alloh ‘Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh,’ maksudnya janganlah kamu menjadi orang yang sombong, keras kepala, lagi berbuat semena-mena. Jangan kamu lakukan itu semua yang menyebabkan Alloh akan murka kepadamu.” (Tafsir al-Qur’ân al-Azhim 3/417)

Berjalan dengan angkuh saja tidak bileh..
Apalagi menghinakan dan merendahkan orang lain?

Semoga kejadian di berita-berita tentang AROGANSI anggota DPR tidak akan terulang.

Wallahu a'lam bishawab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar